Baru-baru ini ada sebuah virus yang sedang ramai dibicarakan oleh khalayak umum, virus yang berasal dari Cina.
Kementrian kesehatan sudah menyatakan bahwasannya pihaknya sudah mengirimkan edaran agar pihak berwenang untuk meningkatkan kewaspadaan dan berperan aktif pada seluruh pintu masuk negara, termasuk melalui jalur lewat udara, laut maupun darat.
Lebih mengetahui Coronavirus adalah kelompok virus yang menyerang manusia, dalam data yang dilansir oleh bbc.com tercatat 774 orang sudah meninggal dunia akibat virus tersebut.
Nama “coronavirus” berasal dari bahasa Latin yaitu corona , yang mempunyai arti mahkota atau halo, dan sudah mengacu pada penampilan berkarakteristik virion (bentuk infektif virus) di bawah / terlihat di mikroskop elektron (EM) dengan pinggiran proyeksi permukaan yang berukuran besar.
Penyakit ini biasanya diikuti dengan gejala-gejala yang dikeluhkan penderita seperti:
- Kondisi demam diatas 38 derajat celcius, diikuti badan meriang
- Tubuh bergemetar
- Nyeri pada otot
- Sakit kepala
- Batuk-batuk tidak berdahak
- Sering kelelahan
Pada umumnya, penyakit virus corona ini berasal dari kelelawar dan musang.
Baca juga: Bagaimana cara menghindari penyakit tipes/tifus tanya jawab dr. Zaidul Akbar
Meskipun demikian, penyakit ini masih bisa diatasi dengan cara perubahan gaya hidup atau melakukan pengobatan di rumah dengan melakukan langkah berikut ini:
- Perhatikan cuci tangan secara menyeluruh menggunakan sabun dan air mengalir.
- Selalu tutup mulut dan hidung ketika batuk dan bersin.
- Selalu gunakan masker, kacamata, dan sarung tangan apabila ingin melakukan kontak penderita penyakit ini.
- Tingkatkan kesehatan dengan olahraga, dan makan minum dengan yang sehat
- Hindari melakukan kegiatan kontak yang berkelanjutan seperti makan, minum, menggunakan handuk, atau tidur dengan sekasur oleh siapa pun yang sedang sakit.
- Selalu Ikuti instruksi selama proses penyembuhan dan sampai benar-benar menghilang.
- Minum obat dengan sesuai anjuran dokter.
Lantaran disebabkan oleh kelompok virus, penyakit ini bisa menyebar dengan cepat ke seluruh dunia dan mewabah cepat hanya dalam waktu beberapa bulan saja. Penyakit yang pada mulanya disebarkan penderita dari kalangan turis, atau masyarakat China yang kerap melakukan perjalanan ke luar negeri (turis).
Baca juga: Tips agar terhindar dari Serangan Jantung dr. Zaidul Akbar
Sementara dalam data yang dicatat kesehatan dunia atau WHO, kebanyakan penderitanya merupakan orang dewasa diatas umur 65 tahun dan orang yang sudah mengidap penyakit kronis seperti diabetes, gangguan jantung, dan mempunyai imunitas yang rendah akan lebih mudah terjangkit penyakit ini, bahkan bisa terkena beberapa komplikasi yang parah hingga mengalami kematian.
Tetap jaga pola hidup yang baik, karena kesehatan akan kembali kepada diri kita sendiri lagi nanti.